Baru-baru ini kita mengenal system operasi windows terbaru yang dikeluarkan oleh Microsoft yaitu Windows 7. Sesuai dengan namanya, ini adalah generasi ketujuh dari system operasi windows.
Sebelum membahas Windows 7, ada bainya kita mengenal para pendahulunya karena rupanya memiliki sejarah yang panjang. Versi pertamanya dirilis pada November 1985 yang dikeluarkan oleh Microsoft, perusahaan internasional pembuat perangkat lunak terkemuka di dunia. Sebetulnya dibuat sebagai jawaban atas munculnya system operasi yang sudah tidak lagi sekadar berbasis teks, tetapi sudah menggunakan antarmuka grafis yang dipopulerkan oleh perusahaan Apple dengan system operasi Mac OS.
Dua tahun kemudian muncul versi kedua windows yang dirilis pada November 1987. Walaupun versi kedua lebih popular dibanding pendahulunya, tetapi windows belum bisa menggoyahkan dominasi Mac OS. Baru setelah muncul versi ketiga yaitu windows 3.0 yang dirilis pada tahun 1990, popularitas windows naik tajam. Sejak itu, Mac OS sebagai system operasi grafis mulai tergoyahkan oleh windows. Ironisnya walaupun tiga generasi awal ini disebut sebagai system operasi grafis, pada kenyataannya sampai windows 3.1 sistem operasi itu masih tetap membutuhkan system operasi berbasis teks Microsoft Disk Operating System(MS-DOS).
Baru pada generasi keempat bernama windows 95 yang dirilis pada bulan Agustus 1995, windows menjadi sebuah system operasi yang berdiri sendiri tanpa perlu MS-DOS. Beberapa versi lain yang masih berkategori generasi keempat adalah Windows 98, Windows 98 Second Edition, Windows Millenium Edition yang ditujukan untuk penggunaan perorangan. Sedangkan untuk keperluan server dan bisnis tersedia Windows NT 4.
Generasi kelima ditandai dengan dirilisnya windows 2000 pada bulan Februari 2000 yang dibedakan menjadi versi Professional untuk keperluan perseorangan atau bisnis dan versi server. Selanjutnya pada oktober 2001 Windows XP dirilis dalam dua versi, yaitu versi Home untuk pengguna rumahan dan versi Professional untuk keperluan bisnis.
Generasi keenam ditandai dengan lahirnya Windows Vista pada akhir 2006 sedangkan untuk keperluan server Microsoft meluncurkan Windows 2008. Diluncurkannya Windows Vista tidak terlalu mendapat respon baik dari masyarakat karena menganggap Windows XP justru lebih baik untuk penggunaan sehari hari. Banyak perangkat keras yang sudah dilengkapi oleh Windows Vista malah di downgrade ke Windows XP.
Dua tahun kemudian muncul versi kedua windows yang dirilis pada November 1987. Walaupun versi kedua lebih popular dibanding pendahulunya, tetapi windows belum bisa menggoyahkan dominasi Mac OS. Baru setelah muncul versi ketiga yaitu windows 3.0 yang dirilis pada tahun 1990, popularitas windows naik tajam. Sejak itu, Mac OS sebagai system operasi grafis mulai tergoyahkan oleh windows. Ironisnya walaupun tiga generasi awal ini disebut sebagai system operasi grafis, pada kenyataannya sampai windows 3.1 sistem operasi itu masih tetap membutuhkan system operasi berbasis teks Microsoft Disk Operating System(MS-DOS).
Baru pada generasi keempat bernama windows 95 yang dirilis pada bulan Agustus 1995, windows menjadi sebuah system operasi yang berdiri sendiri tanpa perlu MS-DOS. Beberapa versi lain yang masih berkategori generasi keempat adalah Windows 98, Windows 98 Second Edition, Windows Millenium Edition yang ditujukan untuk penggunaan perorangan. Sedangkan untuk keperluan server dan bisnis tersedia Windows NT 4.
Generasi kelima ditandai dengan dirilisnya windows 2000 pada bulan Februari 2000 yang dibedakan menjadi versi Professional untuk keperluan perseorangan atau bisnis dan versi server. Selanjutnya pada oktober 2001 Windows XP dirilis dalam dua versi, yaitu versi Home untuk pengguna rumahan dan versi Professional untuk keperluan bisnis.
Generasi keenam ditandai dengan lahirnya Windows Vista pada akhir 2006 sedangkan untuk keperluan server Microsoft meluncurkan Windows 2008. Diluncurkannya Windows Vista tidak terlalu mendapat respon baik dari masyarakat karena menganggap Windows XP justru lebih baik untuk penggunaan sehari hari. Banyak perangkat keras yang sudah dilengkapi oleh Windows Vista malah di downgrade ke Windows XP.
Penerimaan yang tidak mendapat respon baik dari masyarakat menjadi pelajaran berharga untuk Microsoft sebelum merilis versi selanjutnya yaitu Windows 7. Untuk mendapatkan masukan dari pengguna, sejak bulan Januari 2008 Microsoft mulai membagikan versi awal Windows 7 ke beberapa partner Microsoft. Lalu pada bulan Januari sampai Februari 2009 Microsoft mengeluarkan Windows 7 Beta yang dapat diunduh dari situs Microsoft secara langsung dan bebas. Kemudian di Bulan Mei 2009 versi RC 7100(Release Candidate yang berarti bahwa versi tersebut mungkin akan dipasarkan) juga bisa diunduh dari situs Microsoft. Akhirnya pada Bulan Agustus Microsoft mengumumkan bahwa windows 7 sudah final dan akan diluncurkan pada 22 Oktober 2009.
Windows 7 sendiri terdiri dari 6 versi. Versi-versi tersebut adalah:
1. Windows 7 Starter. Versi paling minim fitur, antara lain tidak ada windows aero. Tidak dijual bebas, hanya akan ada dalam sebuah paket dalam system computer.
2. Windows 7 Home Basic. Memasukkan beberapa fungsi windows aero, tidak dijual di Negara maju. Jadi versi ini hanya akan dijual di negara-negara yang dikategorikan belum maju.
3. Windows 7 Home Premium. Ditujukan untuk pengguna rumahan. Fungsi windows aero terpasang lengkap, tapi tidak ada fungsi remote desktop yang memungkinkan kita mengontrol windows 7 secara remote. Fungsi windows XP mode juga tidak ada.
4. Windows 7 Professional. Ditujukan untuk bisnis kecil da pengguna khusus. Fiturnya seperti Home Premium namun ditambahkan remote desktop, windows XP mode dan bisa bergabung dalam sebuah domain windows server.
5. Windows 7 Enterprise. Ditujukan untuk perusahaan, tidak dijual untuk umum. Fitur tambahan antara lain BitLocker yang mampu mengekskripsi hardisk.
6. Windows 7 Ultimate. Mempunyai fitur yang sama dengan versi enterprise, namun ditujukan untuk pengguna rumahan. Versi yang akan dijual bebas adalah versi Home Premium dan Professional, dari kedua versi ini, pengguna bisa melakukan upgrade ke versi windows 7 ultimate.
Dari semua versi windows 7 di atas, ada beberapa pengurangan dibandingkan dengan Windows Vista. Antara lain dihilangkannya aplikasi Windows Photo Gallery, Windows Movie Maker dan Windows Mail. Namun semua ini masih dapat diunduh secara gratis dalam paket Windows Live Essentials.
Persyaratan minimal agar sebuah computer bisa dipasangi windows 7 untuk versi 32 bit adalah: minimal prosesor 1GHz, 1 GB Random Acces Memory(RAM), kartu grafis yang mendukung DirectX 9 dan memori 128 MB agar bisa menjalankan Windows Aero, DVD Drive untuk instalasi dari media DVD, memori kosong pada hardisk 16 GB. Sedangkan untuk versi 64 bit, yang berbeda adalah memori kosong di hardisk minimal 20 GB dan RAM minimal 2 GB.
Dari kurang populernya windows vista, windows 7 lebih ditujukan pada kemudahan pemakaian. Contohnya adalah fitur User Access Control di vista yang ditujukan untuk melindungi perangkat keras dari serangan virus dan program merusak lainnya justru dirasakan sebagai gangguan oleh pengguna. Oleh karena itu pada windows 7, User Acces Control dikurangi agar tidak mengganggu pemakaian.
Fitur lain yang pertama kali diperkenalkan pada windows vista adalah windows aero, yaitu nama antarmuka grafis windows yang terbaru. Menggantikan Luna, antarmuka grafis di windows XP. Aero merupakan singkatan Authentic, Energetic, Reflective dan Open. Pada windows 7, windows aero ditambah dan diperbaiki kemampuannya seperti:
1. Windows 7 Starter. Versi paling minim fitur, antara lain tidak ada windows aero. Tidak dijual bebas, hanya akan ada dalam sebuah paket dalam system computer.
2. Windows 7 Home Basic. Memasukkan beberapa fungsi windows aero, tidak dijual di Negara maju. Jadi versi ini hanya akan dijual di negara-negara yang dikategorikan belum maju.
3. Windows 7 Home Premium. Ditujukan untuk pengguna rumahan. Fungsi windows aero terpasang lengkap, tapi tidak ada fungsi remote desktop yang memungkinkan kita mengontrol windows 7 secara remote. Fungsi windows XP mode juga tidak ada.
4. Windows 7 Professional. Ditujukan untuk bisnis kecil da pengguna khusus. Fiturnya seperti Home Premium namun ditambahkan remote desktop, windows XP mode dan bisa bergabung dalam sebuah domain windows server.
5. Windows 7 Enterprise. Ditujukan untuk perusahaan, tidak dijual untuk umum. Fitur tambahan antara lain BitLocker yang mampu mengekskripsi hardisk.
6. Windows 7 Ultimate. Mempunyai fitur yang sama dengan versi enterprise, namun ditujukan untuk pengguna rumahan. Versi yang akan dijual bebas adalah versi Home Premium dan Professional, dari kedua versi ini, pengguna bisa melakukan upgrade ke versi windows 7 ultimate.
Dari semua versi windows 7 di atas, ada beberapa pengurangan dibandingkan dengan Windows Vista. Antara lain dihilangkannya aplikasi Windows Photo Gallery, Windows Movie Maker dan Windows Mail. Namun semua ini masih dapat diunduh secara gratis dalam paket Windows Live Essentials.
Persyaratan minimal agar sebuah computer bisa dipasangi windows 7 untuk versi 32 bit adalah: minimal prosesor 1GHz, 1 GB Random Acces Memory(RAM), kartu grafis yang mendukung DirectX 9 dan memori 128 MB agar bisa menjalankan Windows Aero, DVD Drive untuk instalasi dari media DVD, memori kosong pada hardisk 16 GB. Sedangkan untuk versi 64 bit, yang berbeda adalah memori kosong di hardisk minimal 20 GB dan RAM minimal 2 GB.
Dari kurang populernya windows vista, windows 7 lebih ditujukan pada kemudahan pemakaian. Contohnya adalah fitur User Access Control di vista yang ditujukan untuk melindungi perangkat keras dari serangan virus dan program merusak lainnya justru dirasakan sebagai gangguan oleh pengguna. Oleh karena itu pada windows 7, User Acces Control dikurangi agar tidak mengganggu pemakaian.
Fitur lain yang pertama kali diperkenalkan pada windows vista adalah windows aero, yaitu nama antarmuka grafis windows yang terbaru. Menggantikan Luna, antarmuka grafis di windows XP. Aero merupakan singkatan Authentic, Energetic, Reflective dan Open. Pada windows 7, windows aero ditambah dan diperbaiki kemampuannya seperti:
1. Aero Peek. Menggeser kursor mouse pada sebuah ikon aplikasi yang sedang berjalan di taskbar akan menunjukkan gambar kecil dari jendela aplikasi tersebut. Ini akan mempermudah saat membuka banyak aplikasi sebab tinggal menggeser kursor mouse untuk mencari aplikasi yang diinginkan.
2. Aero Shake. Menggoyang sebuah jendela akan membuat semua jendela yang lain minimize. Sedangkan menggoyangkannya lagi akan membuat maximize jendela tersebut.
3. Aero Snap. Menggeser sebuah jendela ke sisi kiri atau kanan akan membuat jendela tersebut membesar separuh layar. Hal ini berguna jika kita ingin membandingkan 2 dokumen. Jika digeser ke atas maka akan memperbesar(maximize) jendela tersebut.
2. Aero Shake. Menggoyang sebuah jendela akan membuat semua jendela yang lain minimize. Sedangkan menggoyangkannya lagi akan membuat maximize jendela tersebut.
3. Aero Snap. Menggeser sebuah jendela ke sisi kiri atau kanan akan membuat jendela tersebut membesar separuh layar. Hal ini berguna jika kita ingin membandingkan 2 dokumen. Jika digeser ke atas maka akan memperbesar(maximize) jendela tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar